Akhirnya pagelaran A Mild Live Wanted 2009 mendapatkan pemenang dari regional Kalimantan Timur. Band asal Samarinda, Coffee, berhasil membuktikan menjadi yang terbaik di regional Kaltim. Terpilihnya Coffee ini cukup mengejutkan, karena mereka satu-satunya peserta yang membawakan genre musik di luar pop. Namun dengan kepercayaan diri yang tinggi, semangat dan aksi panggung yang enerjik, Coffee berhasil mendapat nilai tertinggi dari para juri A Mild Live Wanted.Tapi terlepas dari genre musik yang mereka bawakan, semua yang menyaksikan aksi Coffee siang itu pasti setuju dengan keputusan dewan juri. Husni (vokal), Reza (Bas), Ari (gitar) dan Iqbal (drum) benar-benar menggemparkan Auditorium Speedy Telkom. Penonton dan juri dibuat terpukau dengan atraksi panggung yang ditampilkan oleh band yang baru terbentuk April 2007 itu, terutama sang vokalis, Husni.
Pria bertubuh sedikit gempal ini sangat atraktif dan komunikatif diatas panggung. Tidak jarang Husni melompat, bergoyang pinggul, berlarian, bahkan berguling-gulingan di atas panggung, inilah yang menjadi nilai plus Coffee dimata para dewan juri. Dengan musik yang tergolong minoritas diantara para kontestan lain, justru membuat Coffee tampil tanpa beban, bahkan dengan percaya diri tinggi, Husni tanpa malu-malu mengajak penonton ikut bernyanyi di lagu "Okelah Kalau Begitu", dan serunya, penonton dengan sangat antusias mengikuti dengan serempak, ini membuktikan bahwa Coffee secara mental telah siap untuk beradu dengan para pemenang dari regional lainnya.
Dewan juri yang terdiri dari Capunk "Java Jive" (musisi dan produser musik), Noey "Java Jive" (musisi dan produser musik), Anton Wahyudi (Program Director Motion Radio) dan Bhita Harwantri (Music Director i Radio), mengatakan bahwa kekuatan terbesar Coffee adalah aksi dan penguasaan panggung mereka yang sangat prima. Selain itu, karakter vokal Husni juga dinilai cukup mumpuni untuk masuk dapur rekaman, yang jelas, Coffee merupakan band yang sangat berpotensi.
Dengan kemenangan ini, Coffee telah memastikan satu tempat di album kompilasi A Mild Live Wanted 2009, plakat dan hadiah uang sebesar 10 juta rupiah. Selanjutnya di peringkat ke dua bercokol band Edelweiss asal Balikpapan dan The Pria, asal Samarinda, berhasil menduduki peringkat ke tiga. Penghargaan hiburan sebagai band terfavorit pilihan jatuh ke tangan Phasta.
Secara keseluruhan, peserta dari regional Kalimantan Timur ini sangat menjanjikan dan memiliki banyak potensi. Ini membuktikan bahwa ada banyak sekali bakat-bakat terpendam di penjuru daerah di Indonesia dan ajang A Mild Live Wanted sangat membantu untuk mengakomodir band-band berbakat ini mewujudkan mimpinya. So, menarik ditunggu siapa pemenang-pemenang di regional-regional berikutnya, yang nantinya akan memperebutkan titel bergengsi, sebagai juara nasional A Mild Live Wanted 2009.
PROFILE COFFE BAND
http://amild.com/amlw2009
